Pupuk Bawang
blog ini diperuntukkan bagi sesiapa saja yang peduli dengan pengembangan pendidikan,dan siapapun yang tertarik dengan artikel di blog ini boleh mengunduhnya, tentu saja dengan melengkapi komentar. Blog ini bebas dari SARA dan pornografi dan atau pornoaksi
08 Desember 2012
14 Februari 2009
ABSTRAK PENELITIAN TINDAKAN KELAS
MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN BIOLOGI
SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 SEMARANG
MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERVISI SETS
DALAM MENDUKUNG KTSP 2006
SUPRIHATIONO, 2006, 60 HALAMAN
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini adalah 1) untuk meningkatkan kualitas pembelajaran biologi, 2) diharapkan peserta didik tahu akan keterkaitan sains dengan lingkungan, teknologi dan masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang terdiri dalam 2 (dua) siklus. Masing-masing siklus terdiri 4 (empat) tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Standar Kompetensi minimal yang akan dicapai adalah siswa mampu memahami hakikat Biologi sebagai ilmu, menemukan obyek dan ragam persoalannya dari berbagai tingkatan organisasi yang ada di lingkungan sekitar. Materi pembelajaran siklus 1 adalah mengidentifikasi ruang lingkup Biologi, mendeskripsikan obyek dan permasalahan biologi pada berbagai tingkat organisasi kehidupan ( molekul, sel, jaringan, organ, individu, populasi, ekosistem, dan bioma). Hasil belajar siswa (penilaian kognitif) dibandingkan dengan pre-tes pada awal kegiatan terdapat peningkatan yaitu dari rata-rata 61,59 menjadi 79,3 atau naik 17,71%. Ketuntasan klasikal dari 30% menjadui 90,9% atau naik 60,9%. Bahan ajar siklus 2 yaitu memaparkan manfaat Biologi bagi kehidupan manusia dan lingkungannya. Hasil belajar pada siklus 2 dibandingkan dengan siklus 1 terjadi kenaikan dari rata-rata 79,3 menjadi 80,5. Ketuntasan belajar klasikal dari 90,9% menjadi 93,5%.
SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 SEMARANG
MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERVISI SETS
DALAM MENDUKUNG KTSP 2006
SUPRIHATIONO, 2006, 60 HALAMAN
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini adalah 1) untuk meningkatkan kualitas pembelajaran biologi, 2) diharapkan peserta didik tahu akan keterkaitan sains dengan lingkungan, teknologi dan masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang terdiri dalam 2 (dua) siklus. Masing-masing siklus terdiri 4 (empat) tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Standar Kompetensi minimal yang akan dicapai adalah siswa mampu memahami hakikat Biologi sebagai ilmu, menemukan obyek dan ragam persoalannya dari berbagai tingkatan organisasi yang ada di lingkungan sekitar. Materi pembelajaran siklus 1 adalah mengidentifikasi ruang lingkup Biologi, mendeskripsikan obyek dan permasalahan biologi pada berbagai tingkat organisasi kehidupan ( molekul, sel, jaringan, organ, individu, populasi, ekosistem, dan bioma). Hasil belajar siswa (penilaian kognitif) dibandingkan dengan pre-tes pada awal kegiatan terdapat peningkatan yaitu dari rata-rata 61,59 menjadi 79,3 atau naik 17,71%. Ketuntasan klasikal dari 30% menjadui 90,9% atau naik 60,9%. Bahan ajar siklus 2 yaitu memaparkan manfaat Biologi bagi kehidupan manusia dan lingkungannya. Hasil belajar pada siklus 2 dibandingkan dengan siklus 1 terjadi kenaikan dari rata-rata 79,3 menjadi 80,5. Ketuntasan belajar klasikal dari 90,9% menjadi 93,5%.
Langganan:
Postingan (Atom)